Prabowo Minta Mensos Tak Terpaku Bansos, Ini Alasannya

Subrata
05, Januari, 2025, 18:21:42
Prabowo Minta Mensos Tak Terpaku Bansos, Ini Alasannya

Subrata.web.id Semoga kebahagiaan menyertai setiap langkahmu. Di Kutipan Ini saya ingin berbagi tentang Sosial, Ekonomi yang bermanfaat. Konten Yang Menarik Tentang Sosial, Ekonomi Prabowo Minta Mensos Tak Terpaku Bansos Ini Alasannya Simak artikel ini sampai habis

    Table of Contents

Dalam upaya pemberdayaan masyarakat, pemerintah Indonesia bertekad untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan mengurangi kemiskinan secara terukur dan terpadu. Menteri Sosial (Mensos) Syaifullah Yusuf (Gus Ipul) menekankan pentingnya transisi dari bantuan sosial (Bansos) ke program pemberdayaan yang berkelanjutan.

Gus Ipul menjelaskan bahwa program pemberdayaan bertujuan untuk meningkatkan taraf hidup masyarakat dari kemiskinan ekstrem menjadi miskin, dari miskin menjadi rentan, dan akhirnya menjadi mandiri. Terukur artinya ada peningkatan yang nyata dari intervensi dan program yang kita berikan, ujarnya.

Setelah tahap perlindungan sosial selesai, masyarakat akan beralih ke program pemberdayaan. Programnya adalah program pemberdayaan, tegas Gus Ipul. Ia berharap setiap tahun, 300 ribu masyarakat penerima manfaat Bansos dapat naik level ke program pemberdayaan.

Presiden Prabowo Subianto juga menekankan pentingnya pemberdayaan ekonomi rakyat. Dari program 10 juta KPM, kita harapkan setiap tahun ada 300 ribu lebih yang bisa pindah ke program pemberdayaan, kata Gus Ipul.

Prabowo menargetkan Kemensos untuk mendata persentase masyarakat yang ekonominya dapat meningkat pada tahun 2025. Gus Ipul mengatakan bahwa Prabowo memprioritaskan penanganan kemiskinan ekstrem.

Gus Ipul menegaskan bahwa masyarakat tidak boleh terus bergantung pada Bansos. Jadi pertama itu adalah program perlindungan. Setelah perlindungan selesai, naik menjadi pemberdayaan, ujarnya.

Bantuan yang diberikan dalam program pemberdayaan tidak lagi berupa Bansos, melainkan dalam bentuk modal usaha, penciptaan pasar, dan lainnya. Bantuannya bukan Bansos lagi, tapi bantuannya dalam bentuk apa misalnya, bantuan modal usaha, bantuan penciptaan pasar, ya kan, tambah Gus Ipul.

Untuk memastikan program pemberdayaan tepat sasaran, Gus Ipul menekankan pentingnya data yang valid. Program-programnya tentu akan tepat sasaran kalau datanya valid, katanya.

Dalam rapat koordinasi di Istana Bogor, Prabowo menekankan pentingnya pendampingan dalam program pemberdayaan. 34 ribu pendamping itu kalau ditarget 1 pendamping 10 orang sudah 340 ribu, apalagi kalau ada yang bisa sampai 50 dan lain bisa 500 ribu, ujar Gus Ipul.

Hadir dalam agenda tersebut Wakil Presiden Gibran Rakabuming, Mensos Saifullah Yusuf (Gus Ipul), Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya, Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia Abdul Kadir Karding, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Yandri Susanto, Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi, serta Menteri UMKM Maman Abdurrahman.

Itulah pembahasan lengkap seputar prabowo minta mensos tak terpaku bansos ini alasannya yang saya tuangkan dalam sosial, ekonomi Silakan manfaatkan pengetahuan ini sebaik-baiknya selalu berpikir kreatif dalam bekerja dan perhatikan work-life balance. , Ayo sebar kebaikan dengan membagikan ini kepada orang lain. Sampai jumpa lagi

Silahkan baca artikel selengkapnya di bawah ini.